Fakta-Fakta di Balik Penembakan Kantor MUI, Pelaku Ingin Jadi Wakil Nabi

"Apakah yang bersangkutan termasuk mengalami gangguan jiwa? Tapi kok gangguan jiwa kok di sidang dan divonis?" tanya Hengki.
Karena itu Polri masih mendalami hal ini sehingga Polda Metro Jaya dan Polda Lampung diperintahkan untuk memastikannya bersama dengan tim Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor).
Wakil Nabi
Polda Metro Jaya untuk sementara berkesimpulan motif pelaku melakukan penembakan adalah karena ingin diakui sebagai wakil nabi.
"Kita berkoordinasi dengan Polda Lampung dan kita lihat sejarahnya dari tersangka ini, memang dari alat bukti yang ada tulisan-tulisan, yang pertama motif sementara bahwa yang bersangkutan ini ingin mendapat pengakuan sebagai wakil nabi," kata Hengki.
Komentar