Namun saat mencuci tiba-tiba korban diterkam buaya dan diseret ke dalam air. Anak korban yang melihat kejadian tersebut langsung melaporkannya ke warga sekitar.

Mereka sempat melakukan pencarian, tetapi tidak membuahkan hasil. Hingga kemudian kejadian itu dilaporkan ke BPBD Labuhanbatu Utara dan diteruskan ke Pos SAR Tanjung Balai Asahan.

Pos SAR Tanjung Balai Asahan kemudian membentuk tim gabungan dan kemudian segera melakukan pencarian sejak malam di hari kejadian. Pencarian dilakukan dengan dua metode

Yakni melakukan pencarian dari atas air dengan menggunakan perahu LCR. Pencarian juga dilakukan dengan cara scouting darat di sepanjang tepi sungai, mulai dari lokasi korban diterkam buaya sampai areal hilir sungai.

Setelah melakukan pencarian yang penuh risiko tersebut akhirnya korban ditemukan keesokan harinya. Budiono mengatakan, korban ditemukan pada Kamis (8/6) sore sekitar pukul 15.30 WIB.