Dalam kerja sama ini FKIP UHO Kendari akan mengirim sebanyak 14 mahasiswa semester enam. Yakni dari program studi Pendidikan Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Bahasa Inggris, PGSD, Geography, Ekonomi dan hingga Sejarah.

Di sisi lain, FKIP UHO akan menerima sebanyak 18 mahasiswa dari tiga negara tersebut. Para mahasiswa yang mengikuti program akan diantar ke sekolah yang menjadi mitra setiap perguruan tinggi.

Selama sebulan, para mahasiswa akan mengajar murid SD, SMP hingga SMA, dengan berbahasa Inggris. Mahasiswa yang mengikuti program ini adalah mereka yang sudah melewati serangkaian tes, salah satunya mahir dalam berbahasa Inggris.

Selain mengajar, dalam program ini para mahasiswa juga akan diperkenalkan budaya daerah dari negara tujuan. Mereka pun akan dibawa ke objek-objek wisata di daerah tempat mereka bertugas.

Menurut dia, sebenarnya ini merupakan kelanjutan dari kerja sama yang sudah dijalin sejak 2016. Kerja sama sempat terhenti saat pandemi Covid-19 melanda dunia.