Medan - Gubernur bersama dengan DPRD Sumut telah menyepakati bertambahnya proyeksi pendapatan daerah menjadi sebesar Rp14,3 triliun dalam P-APBD 2023.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Ilyas Sitorus mengungkapkan, Gubernur Edy Rahmayadi dan DPRD provinsi telah meneken keputusan bersama Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) 2023.

"Dalam keputusan tersebut, pendapatan daerah diproyeksikan sebesar Rp14,375 triliun," ujarnya, Rabu (19/7).

Dia memaparkan, Ranperda tentang P-APBD Sumut 2023 memuat proyeksi anggaran pendapatan sebesar Rp14.375.662.997.407. Angka itu bertambah Rp917.140.484.016 dari semula (APBD 2023) yang sebesar Rp13.458.522.513.391.

Selanjutnya untuk belanja daerah, yang semula diproyeksikan sebesar Rp14.273.522.513.391 pada APBD 2023, bertambah sebesar Rp1.118.314.895.866. Dengan demikian proyeksi belanja daerah setelah perubahan adalah sebesar Rp15.391.837.409.257.

Sedangkan untuk pembiayaan daerah, penerimaan pembiayaan semula Rp865.000.000.000, bertambah Rp207.174.411.850, sehingga jumlahnya menjadi Rp1.072.174.411.850. Kemudian komponen pengeluaran pembiayaan yang semula sebesar Rp50.000.000.000 bertambah Rp6.000.000.000, menjadi sebesar Rp56.000.000.000.