PLN Akui masih Ada Tujuh Desa di Lampung Belum Berlistrik

Ilustrasi.

Lampung - Meski sudah 78 tahun Indonesia merdeka dan hingga kini sudah melaksanakan pembangunan di berbagai bidang, tetapi ternyata masih ada tujuh desa di Lampung belum dialiri listik.

Hal itu diakui General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Lampung Saleh Siswanto dalam Seminar Nasional bertema Urgensi Pengembangan Sektor Kelistrikan dalam Perspektif Pelayanan Publik yang diselenggarakan Yayasan Alam Kreasi BIUUS Indonesia bekerja sama dengan PT PLN UID Lampung, Minggu (6/8).

"Di Lampung, rasio kebutuhan listrik sudah mencapai 99,97% atau tersisa tujuh dari total 2.574 desa yang belum teraliri listrik," ungkapnya.

Namun pada kesempatan itu dia tidak menjelaskan penyebab ketujuh desa tersebut belum dialiri listrik. Padahal pada 2022 PLN mendapat alokasi anggaran hingga Rp5 triliun dari APBN untuk program Listrik Desa di wilayah Sumatera dan Kalimantan.

Jumlah alokasi anggaran itu dikalkulasi dapat menyubsidi biaya pembangunan jaringan listrik hingga Rp39 juta per pelanggan. Saleh hanya melanjutkan, saat ini sudah banyak kemudahan akses untuk pelayanan publik di bidang ketenagalistrikan yang bisa digunakan masyarakat.

Begitupun adanya keringanan yang diberikan PLN, seperti diskon biaya tambah daya yang berikan kepada pelanggan selama suasana Hari kemerdekaan. Saleh juga mengajak peserta seminar, khususnya masyarakat Lampung, bekerja sama dalam menjaga dan merawat sarana dan prasaranalistrik. PLN.

Selanjutnya 1 2

Komentar

Loading...