RUMAH Sakit Umum Haji Medan akan memulai pembangunan menara kedua pada 2024. Setelah rampung, rumah sakit itu akan memiliki dua menara kembar megah dengan ratusan ruang rawat inap dan berbagai fasilitas medis yang modern.

"Sama seperti tower pertama, pembangunan tower kedua juga didukung pinjaman dari Pemerintah Korea Selatan. Diharapkan, tahun depan sudah dimulai pembangunannya," ungkap Rehuli Ginting, Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) HajI Medan.

Dia menuturkan, untuk meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat, rumah sakitnya akan segera membangun tower kedua. Dan serupa dengan yang pertama, tower kedua juga mendapat dukungan pembiayaan berbentuk pinjaman dari investor Korea Selatan (Korsel).

Tahap pembangunan tower kedua pun sudah dapat dipastikan, yakni dimulai pada 2024. Hal itu setelah ditekennya naskah kerja sama antara Pemprov Sumut dengan pihak investor pada pertengahan Desember 2023.

Tower kedua akan memiliki kapasitas serupa dengan tower pertama yang sudah selesai dibangun pada Agustus 2023. Yang mana tower pertama terdiri dari sembilan lantai dan 103 kamar rawat inap dengan total 174 tempat tidur.

Tower pertama yang pembangunannya menelan biaya sebesar Rp169 miliar itu juga memiliki kamar rawat inap standar, VIP hingga VVIP. Tidak hanya itu, di tower tersebut juga terdapat fasilitas hemodialisa atau cuci darah.