Dampak Teknologi terhadap Kebiasaan Membaca Buku

Dari sisi ekonomi, buku digital memberikan memberikan dampak yang cukup besar, terutama dalam menurunkan biaya akses terhadap literasi. Harga e-book dan audiobook yang lebih murah dibandingkan dengan buku fisik memungkinkan lebih banyak orang untuk mengakses literatur digital tanpa harus khawatir dengan harga tinggi maupun biaya pengiriman.
Sekarang ini juga sudah tersedia layanan e-book dan audiobook yang menawarkan berbagai judul buku secara gratis. Hal ini tentu saja menarik minat para pembaca untuk lebih memilih e-book dan audiobook dibandingkan dengan buku fisik.
Dalam dunia Pendidikan, akses yang lebih mudah ke buku digital membuka kesempatan belajar yang lebih fleksibel. Digitalisasi memungkinkan lebih banyak bahan ajar dari seluruh dunia yang tersedia bagi siswa. Hal ini membuka peluang untuk akses literasi global dan memberi mereka pandangan yang lebih luas tentang berbagai topik, sehingga meningkatkan pemahaman mereka terhadap isu-isu global dan perkembangan terbaru dalam berbagai bidang studi.
Dari sisi psikologi, e-book dan audiobook memiliki dampak positif dalam hal kenyamanan, aksebilitas, dan kebiasaan membaca. E-book memungkinkan pembaca untuk menyesuaikan font, ukuran teks, dan kontras, yang membuat pembaca lebih nyaman. Audiobook juga membantu pembaca untuk menyerap informasi tanpa terbatas oleh waktu dan tempat, sehingga mereka bisa multitasking dan tetap mendapatkan manfaat dari membaca.
Dampak Negatif Hadirnya Layanan Digital
Di sisi sosial, berkurangnya minat terhadap buku fisik mengarah pada penurunan interaksi tatap muka dalam komunitas literasi. Dulu orang-orang yang mengunjungi perpustakaan atau toko buku fisik memiliki kesempatan untuk bertemu, berdiskusi, dan berbagi rekomendasi buku secara langsung.
Komentar