Ia juga menyoroti perkembangan layanan transportasi di Sumut, termasuk operasional bus listrik yang menjadi salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan transportasi ramah lingkungan. Menurutnya, Organda harus terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan standar layanan agar dapat bersaing serta memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Kami melihat ada banyak potensi yang bisa dikembangkan bersama. Pemerintah memiliki kebijakan dan regulasi, sementara Organda sebagai pelaku di lapangan dapat memberikan masukan yang konstruktif untuk menciptakan sistem transportasi yang lebih baik," tambahnya.

Agustinus juga mengapresiasi sikap Organda yang selalu mengedepankan dialog dalam menyampaikan aspirasi, bukan melalui aksi protes atau demonstrasi. Menurutnya, komunikasi yang baik antara Organda dan pemerintah akan menghasilkan kebijakan transportasi yang lebih efektif.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPD Organda Sumut, Dr. Haposan Siallagan, menegaskan bahwa Organda siap bekerja sama dengan pemerintah dalam mengembangkan transportasi di Kota Medan. Salah satu langkah yang akan dilakukan adalah sertifikasi pengemudi angkutan umum untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme mereka.