Tidak hanya itu, tower ini juga akan memiliki fasilitas hemodialisa atau cuci darah. Sedangkan tower kedua akan dibangun mulai tahun depan, dengan dukungan pembiayaan berbentuk pinjaman dari Korea Selatan.

Seiring dengan pembangunan tower-tower, RSU Haji Medan juga akan menambah fasilitas-fasilitas pendukung lain hingga bertaraf internasional.

Rehulina Ginting, Direktur RSU Haji Medan, mengatakan Pemprov Sumut akan membangun lima tower di atas enam hektare lahan rumah sakitnya. Ini merupakan proyek jangka panjang untuk bertransformasi menjadi rumah sakit Tipe A.

Setelah tower pertama selesai, RSU Haji Medan akan menambah layanan subspesialis sehingga akan jauh lebih banyak lagi tindakan medis yang dapat dilakukan dari saat ini. Saat ini RSU Haji Medan sudah mampu melaksanakan bedah otak, kemoterapi, cuci darah, bedah jantung, bedah saraf dan lainnya.

Kendati saat ini masih bertipe B, tetapi RSU Haji Medan sudah dipercaya Kementerian Kesehatan menjadi rumah sakit pengampu delapan penyakit prioritas nasional. Yakni untuk penyakit jantung, kanker, stroke, uro-nefrologi, kesehatan ibu anak, tuberkulosis, gastro hepatologi, dan diabetes militus.