Sekaligus menjamin kualitas tumbuh kembang anak dengan pola asuh berkualitas selama 1.000 hari pertama kehidupan. Yakni dengan kecukupan gizi bagi anak serta bagi ibu hamil dan menyusui.

Kecukupan gizi itu minimal hingga usia anak mencapai lima tahun. Begitu juga dengan edukasi tentang tumbuh kembang serta pendidikan dan pengasuhan anak.

Langkah itu ditujukan untuk para calon pengantin dan kepada remaja perempuan, dengan menjadikan ibu sebagai penjaga kesehatan keluarga. Sistem kesehatan nasional juga akan lebih menegaskan peningkatan pelaksanaan vaksinasi, termasuk imunisasi rutin.

Seluruh vaksinasi akan dilaksanakan secara gratis, terutama untuk penyakit-penyakit yang perlu segera dilakukan pencegahan. Seperti vaksin covid dan vaksin HPV. Serta pemeriksaan kesehatan menyeluruh bagi calon pengantin/pasangan usia subur.

"Kalau kita kaitkan dengan Hari Kesehatan Nasional tahun 2023 yang mengangkat tema ‘Transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju’, saya kira sudah sangat relevan sekali dengan misi yang dibuat oleh pasangan Ganjar-Mahfud,’’ ungkap Haris.