Seperti padi, jagung, kedelai, sorgum atau komoditas lain yang dapat dijadikan sebagai fokus utama dari kiprah KUD. Selain itu perlu dikembangkan juga jaringan KUD yang bergerak di bidang sejenis untuk meningkatkan dan mengonsolidasikan gerakan ekonomi petani secara masif.

KUD yang sudah ada perlu ditautkan dengan KUD yang lain agar terbentuk jaringan lintas jenis usaha dan lintas lokasi. Jaringan yang kuat dan luas akan mampu lebih berperan signifikan dalam memengaruhi dunia ekonomi dan pembangunan bangsa menuju Indonesia unggul.

‘’KUD boleh berskala kecil, tetapi dia harus terkoneksi satu sama lain dalam sinergi pengembangan usaha. KUD harus terkoneksi dalam proses produksi, pengolahan, pengemasan, distribusi dan konsumsinya secara terintegrasi sehingga mampu menghasilkan produk yang berkualitas dan luas di tengah masyarakat petani,’’ tutur Haris.

Haris juga menyinggung permasalahan yang kerap dihadapi petani, yakni langka dan mahalnya pupuk. Dia memastikan masalah pupuk juga akan menjadi salah satu priortias yang akan diselesaikan pasangan Ganjar-Mahfud.