Heri juga menilai, pagar laut ini adalah ujian bagi Indonesia dalam menjaga kedaulatan dan mengelola sumber daya laut. Ia menekankan pentingnya melibatkan pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat untuk menyelesaikan masalah ini secara komprehensif.

Ia mengimbau masyarakat agar tidak bersikap reaktif. “Saling tuduh hanya akan memperkeruh suasana. Berikan ruang kepada pihak berwenang untuk menyelesaikan masalah ini secara transparan dan profesional,” kata Heri.

Menurutnya, penyelesaian kasus ini menjadi momentum bagi Indonesia untuk menunjukkan komitmen terhadap hukum laut internasional sekaligus memperkuat posisi sebagai negara maritim yang berdaulat.

“Dengan transparansi dan akuntabilitas, pemerintah dapat membangun kepercayaan masyarakat sekaligus memperkuat reputasi Indonesia di mata dunia,” pungkas Heri. (*)